Ketua KPI Minta Stasiun Televisi Berhenti Sensor Film Kartun

- 9 September 2021, 20:50 WIB
Agung Suprio, Ketua KPI   Pusat
Agung Suprio, Ketua KPI Pusat /

ARAHKATA - Ketua Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Pusat Agung Suprio angkat suara mengenai sensor tayangan film kartun yang ada di televisi.

Agung Suprio meminta stasiun televisi untuk berhenti menyensor dan menampilkan apa adanya pada tayangan film kartun.

“Gue meminta di forum ini kepada semua industri penyiaran televisi untuk tidak mem-blur kartun, menyensor kartun, tampilkan apa adanya,” ujar Agung saat menjadi tamu di acara podcast Deddy Corbuzier, Kamis, 9 September 2021.

Baca Juga: Langgar Prokes, PTM SDN 05 Jagakarsa Diberhentikan

Seperti diketahui dalam beberapa tayangan film kartun yang sering ada sensor di televisi. Agung mencontohkan karakter Sizuka dalam serial Doraemon yang terkena sensor karena menggunakan bikini.

“Gue kaget banget. Itu bukan KPI,” ujar Agung.

Deddy kemudian berpendapat mungkin saja televisinya takut akan mendapat teguran. Agung membenarkan, tapi setiap tahun ada pelatihan mengenai Pedoman Perilaku Penyiaran dan Standar Program Siaran (P3SPS).

Baca Juga: Masuk Zona Kuning, Tempat Wisata di Kota Bandung Mulai Beroperasi

Pihak televisi biasanya mengirim karyawannya untuk mengikuti pelatihan ini dan menjadi paham aturannya sebelum melakukan editing.

“Jadi ada kemandegan di tv, di dalam forum ini supaya mereka mendengar melihat dan kemudian mengubah tidak lagi mengeblur kartun. Kalau gue lihat kartun-kartun itu produk lama sih bro, didaur ulang dikasih lihat nih KPI, jengkel juga gue lama-lama,” kata Agung.

Halaman:

Editor: Tia Martiana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x