Simak! Ini Gejala Varian Omicron Pada Tubuh

- 29 November 2021, 14:52 WIB
Ilustrasi Covid-19. Kasus Covid-19 Kanada merayap lebih tinggi, Pejabat kesehatan: pembatasan baru mungkin diperlukan.
Ilustrasi Covid-19. Kasus Covid-19 Kanada merayap lebih tinggi, Pejabat kesehatan: pembatasan baru mungkin diperlukan. /Pixabay.com/geralt/

ARAHKATA - Varian baru COVID-19 yang dinamakan Omicron (B.1.1.529) telah menggemparkan dunia.

Diketahui Omicron pertama kali ditemukan di Afrika Selatan dan sudah menyebar ke beberapa negara.

Dr Angelique Coetzee, seorang praktisi dan ketua Asosiasi Medis Afrika Selatan, mengatakan bahwa pada 18 November, dia melihat tujuh pasien COVID-19 di kliniknya memiliki gejala yang berbeda dari varian Delta yang dominan, meskipun 'sangat ringan'.

Baca Juga: Geger Omicron, Menkes Perketat Pintu Masuk Indonesia

Coetzee mengatakan seorang pasien mengeluh sangat lelah selama dua hari dengan nyeri tubuh dan sakit kepala.

"Gejala pada tahap itu sangat terkait dengan infeksi virus normal. Dan karena kami belum melihat COVID-19 selama delapan hingga 10 minggu terakhir, kami memutuskan untuk melakukan tes," katanya, dikutip Arahkata Senin 29 November 2021.

Pada hari itu, lebih banyak pasien datang dengan gejala yang sama. Saat itulah dia menyadari ada 'sesuatu yang lain terjadi'. Sejak itu, dia melihat dua hingga tiga pasien setiap hari.

Baca Juga: Cegah Omicron, Pemerintah Indonesia Ubah Masa Karantina WNA-WNI

"Kami telah melihat banyak pasien Delta selama gelombang ketiga. Dan ini tidak sesuai dengan gambaran klinis," katanya, seraya menambahkan bahwa dia memberi tahu NICD pada hari yang sama dengan hasil klinis para pasien tersebut.

Ia menyebut sebagian besar dari pasien mengalami gejala yang sangat ringan dan sejauh ini tidak ada yang menerima pasien untuk tindakan lebih lanjut di rumah sakit.

Halaman:

Editor: Tia Martiana

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x