ARAHKATA - Pria asal depok melaporkan tindakan pencurian dengan pelaku gadis cantik di Tangerang Selatan (Tangsel) pada Senin, 13 September 2021.
Warga Depok bernama M Reza Saputra (23) melapor ke Mapolsek Cisauk Tangerang dengan mengaku motor miliknya Honda Scoopy bernomor polisi B 3449 EIG dibawa lari seseorang.
Korban menceritakan kejadian itu berlangsung di salah satu gang di dekat kantor Kelurahan Setu, Tangsel, pada Senin 13 September 2021 malam.
Baca Juga: Soal Berita Hoaks Megawati Sakit, PDIP Depok Polisikan Hersubeno Arif
Ia rencananya menjemput seorang wanita bernama Amoy yang baru dikenalnya dari Facebook sekitar dua pekan lalu.
Hubungan Reza dengan Amoy terus berlanjut hingga saling tukar nomor handphone. Mereka pun akhirnya janjian bertemu pada Senin malam itu.
"Saya kan kerja di vendor mesin ATM. Baru hari Minggu sama Senin kemarin libur. Akhirnya janjian Senin kemarin di Kampung Setu," ujar Reza, Selasa 14 September 2021.
Baca Juga: Marlina Octoria Datangi MUI, Minta Pertegas Perilaku Seks Menyimpang
Setelah sepakat janjian, korban yang tinggal di daerah Cimanggis, Depok, itu pun langsung tancap gas mengendarai sepeda motornya sekitar pukul 17.00 WIB untuk bertemu.
Begitu sampai di lokasi pertemuan di depan gang, sekitar pukul 19.00 WIB korban langsung menghubungi pelaku Amoy.
"Waktu itu dia bilang di rumah lagi ada acara tahlilan jadi enggak bisa keluar. Dia ngakunya kan tinggal sama bibinya. Terus dia bilang nanti ada sepupunya yang nemuin saya ke depan gang," ujarnya.
Baca Juga: Mengaku Dipaksa Anal Seks, Marlina Octoria Ungkap Organ Vitalnya Rusak
30 menit berselang, kemudian datanglah seorang pria berjaket hitam yang mengaku sebagai sepupu Amoy. Lantas keduanya berboncengan sepeda motor masuk ke dalam gang.
"Sepupunya jalan kaki usianya sepantaran saya masih muda. Dia pakai masker. Terus sempat saya bonceng masuk gang. Tapi habis itu dia bilang dia saja yang jemput Amoy ke rumah sekalian jelasin alasan mau keluar rumah," tutur Reza mengisahkan.
Awalnya ia sempat ragu, namun akhirnya setelah berkomunikasi dengan Amoy melalui telepon, Reza pun akhirnya mengizinkan pria tersebut membawa sepeda motornya. Namun setelah 5 menit berselang barulah ia merasa curiga.
Baca Juga: Catat! Ada Larangan Ojol Mangkal di Enam Lokasi Ini
"Saya sudah gelisah dari awal. Jadi pas sekitar 5 menit nunggu saya langsung cek WA dan Facebook-nya ternyata sudah enggak aktif. Nomor saya sudah diblokir," katanya.
Perkenalannya dengan Amoy tidak menaruh kecurigaan apapun lantaran keduanya sering berkirim pesan suara (voice notes) lewat aplikasi WhatsApp, dan Amoy pun selalu mengunggah foto-foto wajahnya di profile.
"Saya yakin itu karena dia sering kirim voice notes. Orangnya cantik, banyak tato di dada sama di tangannya," kata Reza.
Baca Juga: PMI DKI Jakarta Laporkan Penyebar Hoax Megawati Meninggal Dunia
Namun tak disangka, perkenalan dirinya dengan Amoy harus mengorbankan kendaraan kesayangannya yang dibawa lari komplotan penipu. Reza berharap polisi cepat mengungkap kasus tersebut.
"Saya sama kakak ipar sudah datang ke rumah ketua RW setempat, terus dibilang memang kejadian yang saya alami ini sudah beberapa kali terjadi di lingkungan itu. Modusnya sama," ujarnya.
Sementara Unit Reskrim Polsek Cisauk belum mau mengomentari kejadian itu dengan alasan belum menerima laporan resmi dari korban pencurian.***