Polisi Bongkar Motif Penembakan Istri TNI, Ternyata Kopda M Punya Wanita Lain

25 Juli 2022, 16:25 WIB
Ilustrasi selingkuh. /Pexels/Min An/

ARAHKATA – Insiden penembakan seorang Istri TNI, yang terjadi pada siang hari pekan lalu di Semarang mengagetkan khalayak.

Pihak kepolisian langsung bergerak cepat melacak para pelaku yang saat penembakan terjadi terekam kamera CCTV berada di depan rumah korban.

Setelah empat pelaku berhasil ditangkap pihak kepolisian, kemudian terungkap pula siapa otak dari penembakan itu.

 Baca Juga: Polisi: Suami Otak Pembunuhan Istri Tentara, Pelaku Diupah Rp120 Juta

Akhirnya Polisi berhasil membongkar motif Kopda M dengan tega perintahkan pembunuh bayaran untuk menembak istrinya.

Korban atas nama Rina Wulandari (34) itu ditembak dua kali oleh orang tak dikenal di depan rumahnya, Jalan Cemara III, Banyumanik, Semarang, Senin, 18 Juli 2022 lalu.

Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi mengungkapkan bahwa motif Kopda M melakukan upaya percobaan pembunuhan karena adanya wanita idaman lain (WIL).

 Baca Juga: DPRD Jember Temukan Sisa Obat Kedaluwarsa Senilai Rp7 Miliar

"Adapun motif suami korban melakukan upaya percobaan pembunuhan tersebut karena pelaku memiliki kekasih lain," ujarnya di Semarang, Senin, 25 Juni 2022.

"Dari sejumlah saksi yang diperiksa penyidik, terdapat seorang wanita berinisial W yang diduga sebagai kekasih Kopda M," ucap Ahmad Luthfi menambahkan.

Tidak hanya itu, Polisi juga mengungkapkan bahwa Kopda M diduga sudah empat kali memerintahkan pembunuh bayaran untuk membunuh istrinya.

 Baca Juga: Emak-emak Viral Medsos Diduga Menghina Iriana Jokowi, Diciduk Polisi di Sulteng

"Sudah sekitar 1 bulan lalu suami korban memerintahkan dengan target menewaskan istrinya," tutur Ahmad Luthfi.

Upaya percobaan pembunuhan pertama dilakukan dengan cara meracuni korban, namun upaya tersebut gagal.

Ahmad Luthfi menuturkan upaya percobaan lain dilakukan lewat upaya pencurian di rumah korban dengan target menghabisi nyawa korban.

 Baca Juga: Baim Wong Tuai Hujatan Usai Daftarkan Citayam Fashion Week

"Ada pula upaya menewaskan korban dengan menggunakan santet," ujarnya,  dilansir Antara, dikutip ArahKata.com.

Saat ini, Tim Gabungan TNI/Polri masih memburu anggota Yonarhanud 15 tersebut.

Ahmad Luthfi mengimbau Kopda M untuk menyerahkan diri sebelum petugas gabungan melakukan tindakan tegas.

 Baca Juga: Semua Pelaku Penembakan Istri TNI di Semarang Tertangkap

Dalam pengungkapan peristiwa percobaan pembunuhan Rina Wulandari, polisi telah menangkap empat pelaku yang diduga sebagai pembunuh bayaran dalam peristiwa itu.

Selain itu, diamankan juga satu pelaku yang merupakan penyedia senjata api beserta empat butir yang digunakan untuk eksekutor penembakan.

Rina Wulandari (34), istri seorang anggota TNI, ditembak orang tak dikenal di depan rumahnya, Jalan Cemara III, Banyumanik, Kota Semarang, Senin, 18 Juli 2022.

 Baca Juga: Berkas Kasus Tambang Illegal Parigi Sudah P21, Tersangka dan Barang Bukti Diserahkan ke Kejati

Istri anggota Yonarhanud 15, Kopda M, tersebut ditembak dua kali di bagian perut.***

 

 

 

 

 

Editor: Wijaya Kusnaryanto

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler