ARAHKATA - Sebuah ledakan yang diduga kuat berasal dari bom terdengar hingga jarak cukup jauh.
Diduga pula bom tersebut adalah hasil dari bom bunuh diri berdasarkan informasi dihimpun di lapangan.
Kejadian ini terjadi sekira pukul 08.00 WIB pagi di Mapolsekta Astana Anyar, di Jalan Astana Anyar, Kota Bandung pada Rabu, 7 Desember 2022.
Baca Juga: Medan Jadi Tuan Rumah Peringatan Hari Pers Nasional 2023
Pantauan di lokasi puluhan anggota kepolisian dari Polrestabes Bandung dan Polda Jabar berjaga di lokasi.
Terlihat pula mobil dari Tim Gegana Polda Jabar berjaga ditambah ambulans.
Kapolrestabes Bandung Komisaris Besar Aswin Sipayung mengatakan kejadian ini terjadi sekira pukul 08.20 WlB di Polsekta Astana Anyar.
Baca Juga: Ferdy Sambo Akui Sempat Minta ke Pimpinan Polri Tidak Pecat Anggota
Saat itu ada seorang laki-laki yang menerobos ke lokasi Polsekta.
"Lelaki tersebut menerobos barisan apel pagi yang sedang dilaksanakan sembari mengacungkan senjata. Seketika anggota menghindar tak lama kemudian ada ledakan," katanya.
Akibatnya kata Aswin pelaku pembawa bom itu meninggal di lokasi.
Baca Juga: Kuat Ma’ruf Mengaku Dipaksa Berbohong oleh Ferdy Sambo, Majelis Hakim: Percaya Saya
Salah seorang saksi di lapangan Dwi (45) mendengar ledakan bom tersebut dari jarak cukup jauh.
Mulanya kata dia dikiranya ledakan itu dari ban pecah yang sudah sering sekali ada di lokasi.
"Tapi ternyata ada kepulan asap. Saya tidak tahu itu apa," katanya.
Baca Juga: Menkumham Yasonna: Pengesahan RKUHP Tidak Mungkin Disetujui Masyarakat 100 Persen
Sementara itu garis police line melingkari bagian luar Polsekta Astana Anyar.
Bahkan pengguna roda dua dan roda 4 tidak bisa masuk sementara ke Jalan Astana Anyar karena ditutup anggota polisi.
Selain itu sejumlah warga pun ramai yang berada di sekitar lokasi untuk melihat proses evakuasi.***