Geliat Open BO, Kisah Pekerja Seks Komersial Ditengah Pandemi

- 13 Februari 2021, 10:55 WIB
ilustrasi Berhubungan intim
ilustrasi Berhubungan intim /ARAH KATA/Pixabay/ niekverlaan/

ARAHKATA - Beberapa pekan lalu ramai tentang ditangkapnya perempuan yang berprofesi sebagai wanita panggilan dengan cara online. Ditengah pandemi Covid-19 banyak perempuan yang alhirnya kemudian mengambil keputusan menyambung hidup dengan menjajakan diri.

Sebut saja M, wanita berusia 30 tahun ini mengaku mulai berpetualang mencari pendapatan dengan bisnis lendir ini selama 1 tahun. M mengaku pernah berhenti karena pernah tertangkap aparat Kepolisian beberapa waktu lalu. Sehingga membuatnya sempat drop.

"Dulu pernah ketangkep, drop mas. Saya diem aja dulu setelah selesai prosesnya. Baru setahun ini karena butuh makan anak," ujar M kepada ARAHKATA beberapa waktu lalu.

Proses yang dilakukan M dalam memikat para hidung belang dengan menggunakan 4 akun twitter yang dimilikinya. perempuan bertubuh sintal ini mengaku sebelum pandemi Covid-19 dirinya bisa melayani bahkan 5 sampai 8 pria dalam satu hari, namun saat ini satu pria pun sudah terkadang sulit.

Baca Juga: 4 Makanan yang Bisa Tingkatkan Gairah Seks

Baca Juga: Jangan Keliru, Ini 9 Adab Berhubungan Seks dalam Ajaran Islam

Baca Juga: Penting! Adab saat Berhubungan Seks Suami Istri dalam Islam

"Banyak pesaing, dulu bisa banyak sampe 8 juga bisa. Sekarang satu cowok disatu hari ya Alhamdulillah. Akhirnya gue turun harga biar semua kalangan bisa (booking)," terangnya.

M pun tak segan menceritakan prosesi booking yang biasa dilakukan. Biasanya N dan pria tersebut melakukan mandi kucing, Dia bercerita dengan mandi bareng itu bisa mengenal satu sama lain."Sebelum ekse (Proses ML), mandi dulu biar kenal. Dia siapa, kerja apa. Karena biar gue juga ada feel (rasa)," ungkapnya sembari tertawa.

Halaman:

Editor: Agnes Aflianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x