Baca Juga: WASPADA! Dua Varian COVID Omicron Paling Menular Sudah Terdeteksi di Malaysia
Saat tembakan terdengar, beberapa orang mengambil waktu untuk mencoba mengamati apa yang terjadi sebelum panik melarikan diri.
Alberto Martinez (33) yang bekerja di rumah sakit terdekat, ikut dalam acara tersebut bersama keluarganya.
"Saya diam sejenak. Itu menakutkan. Itu adalah saat yang menakutkan," kata dia.
Baca Juga: Thailand Bagikan Gratis Sejuta Pohon Ganja Tapi Larang Warga Mabuk
Istri Martinez segera menggendong anak mereka yang berusia tiga tahun dan mereka mulai berlari menyelamatkan diri.
Keluarganya kembali ke rumah orang tuanya, mengunci pintu, dan menonton berita.
"Saya tidak bisa memahami semuanya. Semua penembakan harus dihentikan," ujar dia.***