ARAHKATA - Ditemukannya beras Bantuan Sosial (Bansos) yang telah menguning dan berkutu di Kabupaten Bangkalan membuat politisi asal Dapil Madura geram.
Atas temuan beras tak layak konsumsi tersebut, polisi diminta untuk mengusut tuntasnya.
“Kasus beras berkutu di Bangkalan Madura yang tak layak konsumsi tersebut saya minta untuk diusut tuntas dimana akan berdampak pada masyarakat luas,” pinta Anggota DPRD Jatim Musyafak Noer, dikonfirmasi, Kamis 5 Agustus 2021.
Baca Juga: Simak! Begini Cara Tingkatkan Imunitas Tubuh Selama Pandemi
Pria yang juga menjabat Ketua DPW PPP Jatim menegaskan, jika distributor memang terbukti bersalah atas beras berkutu, maka diberi sanksi.
Mengingat temuan tersebut tak mungkin melibatkan satu orang saja, sehingga ada rentetannya.
“Tentunya ada kaitannya satu sama lain dan jelas ini merugikan rakyat. Karena pembelian tersebut telah menggunakan anggaran Negara apalagi kepentingan rakyat yaitu menyangkut urusan perut,” paparnya.
Baca Juga: Dinar Candy Ditetapkan Sebagai Tersangka Kasus Pornografi
Dengan adanya pemberian sanksi diharapkan dapat memberikan efek jera pelakunya dan tidak ditiru oleh pihak lain untuk diterapkan di daerah-daerah lain.
"Jika memungkinkan untuk dipidana maka kami mendorong untuk dibawa ke ranah hukum dalam pengusutannya,” pungkasnya.