Dia juga memberikan contoh negara-negara di Eropa yang memiliki ekosistem kendaraan listrik dengan progres yang baik.
Baca Juga: Densus 88 Tangkap Tiga Terduga Teroris di Sumut
Menurut Agus, pemerintahan di Eropa juga memberikan intensif (subsidi) untuk membangun ekosistem kendaraan listrik di negaranya.
"Kalau kita lihat, China juga berikan insentif dan negara yang sebetulnya menjadi kompetitor kita, Thailand juga memberikan insentif,” ujarnya.
Agus menjelaskan setiap negara memberikan intensif dengan berbagai bentuk kebijakan dan Pemerintah Indonesia akan segera menyusulnya untuk pengguna kendaraan listrik di Indonesia dapat tumbuh.
Baca Juga: Sudah Tidak Zaman Pembelajaran Guru Model Ceramah
Sebelumnya, Deputy Deputy Director Sales Operation & Product Management, PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia, Hari Arifianto mengatakan bahwa pemerintah memegang peran yang sangat penting dalam adopsi kendaraan listrik di Indonesia.
Menurut Hari, untuk mendukung setiap kebijakan pemerintah mengenai ekosistem kendaraan listrik, penyiapaan infrastruktur menjadi hal yang utama.
Dengan keputusan percapatan yang tepat, mulai dari dibuatnya kebijakan hingga dibangunnya infrastruktur oleh pemerintah untuk mendukung ekosistem kendaraan listrik di Indonesia, maka pada akhirnya industri dinilai akan berinvestasi lebih banyak ke kendaraan listrik.
Baca Juga: Tetap Nomor Urut 1, PKB Targetkan 14 Juta Suara dan 100 Kursi DPR