Network
ARAHKATA - Ledakan keras diduga bom bunuh diri terjadi di depan Gereja Katedral Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu 28 Maret 2021.
Menurut keterangan saksi mata, Akbar (23), warga Bulurokeng yang merupakan Security Master Place mengatakan, kejadiannya sekira pukul 10.20 Wita.
"Awalnya saya jaga warung depan Gereja Katedral, kemudian melihat orang berkerumun di depan gereja dan tiba-tiba terdengar suara ledakan, seketika potongan badan berserakan di Jalan," ungkap Akbar, menceritakan kronologi kejadian.
Baca Juga: Teror Bom Gereja di Makassar, PP PMKRI Desak TNI-POLRI Jamin Kenyamanan Ibadah Paskah Umat Katolik
Senada diutarakan Laele (56), dan Naima (39), pasangan suami istri (Pasutri) yang saat kejadian melintasi jalan depan gereja. Pasutri yang berdomisili di Jalan Veteran Selatan ini mengaku terkejut tiba-tiba ada ledakan.
"Kami mau pulang ke rumah dan melewati Jalan Kajaolalido. Sebelum tiba di depan Geraja Katedral, tiba-tiba meledak dan mendengar satu kali ledakan besar, kemudian melihat asap besar dan tubuh manusia berserakan seperti rambut," ucap Laele.
Pantauan di TKP ditemukan potongan badan yang berserakan, paku dan lempengan plat yang diduga dari Bom, serta satu unit motor terbakar di pintu pagar Gereja Katedral.
Baca Juga: Bom Guncang Gereja Katedral Makassar
Akibat dari kejadian ini, sebuah mobil honda Mobilio Nopol DD 1799 UK, dan mobil Taksi Nopol DP 1901 mengalami kerusakan.
