ARAHKATA - HUT ke-22 Kota Depok, sejumlah mahasiswa lakukan aksi demonstrasi di Balai Kota Depok.Dalam aksinya, mahasiswa tuntut tujuh poin kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Depok, Selasa, 27 April 2021.
Mahasiswa yang tergabung dalam Ikatan Keluarga Mahasiswa Depok (IKDM) dan mahasiswa STAI AL-Karimiyah lakukan aksi itu dengan membawa beberapa spanduk berisi tuntutanya dan alat pengeras suara.
Kota Depok pada saat sekarang dianggap para mahasiswa sedang berada dalam kondisi tidak baik-baik saja.
Baca Juga: Jatim Kekurangan SMKN/SMAN, Berpengaruhkah Pada PPDB?
"Banyak persoalan yang kian menumpuk, bahkan cenderung tidak ada perubahan", kata Ketua koordinator Aliansi Mahasiswa Depok, Idham di Balai Kota Depok.
Bertepatan HUT ke-22 Kota Depok, para mahasiswa juga nilai tak ada bentuk nyata dari tagline Kota Layak Anak. Penyeselaian kemacetan di Depok yang dianggap juga sudah semerawut.
"22 tahun Kota Depok enggak ada perubahan apa-apa, yang dibangun hanya Margonda saja. Sawangan lihat macetnya luar biasa,” katanya.
Baca Juga: Upaya B2P3 Pulangkan Jenazah ABK WNI ke Tanah Air
Dalam aksi bertepatan hari jadi Kota Depok para mahasiswa juga menyampaikan tujuh tuntutan pada Pemerintah Kota Depok.