Network
ARAHKATA - Sebagai bentuk peringatan hari buruh alias May Day 2021, Federasi Pertambangan dan Energi (FPE) menggelar Seminar Ketenagakerjaan dengan tema "pengaruh Omnibus Law terhadap kesejahteraan buruh federasi pertambangan dan energi". Kegiatan tersebut dilaksanakan di Hotel Sejahtera Mandiri Desa Bahodopi, Sabtu 1 Mei 2021.
Seminar tersebut, dihadiri Perwakilan Dinas Ketenaga Kerjaan Morowali, Andi Imran ST, pihak BPJS ketenagakerjaan Bobitya, Akbar dan Riska.
Selain itu, tampak hadir pula Harto Kambaton selaku perwakilan manajemen PT. IMIP serta Hasrih Sonna selaku Ketua DPC FPE Morowali serta diikuti 50 an orang peserta.
Baca Juga: Bupati Muhdlor Apresiasi Sikap Pekerja Sidoarjo Peringati MayDay 2021
Ketua DPC FPE, Hasrih Sonna dalam laporannya mengatakan, banyak ide-ide kawan-kawan pengurus dan anggota DPC FPE Morowali untuk perayaan may day kali ini, akan tetapi kita memutuskan menggelar seminar dalam rangka perayaan hari buruh sedunia.
"Untuk itu, selaku ketua saya mengucapkan banyak terimaksih kepada teman-teman FPE atas usaha dengan beberapa pihak yang mendukung kegiatan walaupun dalam kondisi pandemi Covid-19 yang sampai saat ini masih berlangsung dan menjadi pertimbangan," kata Hasrih Sonna.
Sementara itu, Harto Kambato mewakili manajemen PT. Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) dalam sambutannya menyampaikan permohononan maaf sebesar-besarnya dari pimpinan perusahaan tempatnya bekerja karena ada kegiatan yang dangat penting dan tidak bisa ditinggalkan.
Baca Juga: Ada Kejadian Tak Terduga Saat Baksos PWI Sidoarjo
"Dan pimpinan PT. IMIP menitip sebuah kalimat kepada seluruh pengurus maupun anggota Federasi Pertambangan dan Energi Kabupaten Morowali, selamat hari buruh internasional yang kebetulan diperingati setiap 1 Mei 2021," ucap Harto Kambato.
