Pemerintah Cegah Perkawinan Anak Turunkan Risiko Stunting

- 10 November 2022, 11:33 WIB
Arsip Foto - Pelajar mengampanyekan Gerakan Stop Perkawinan Anak.
Arsip Foto - Pelajar mengampanyekan Gerakan Stop Perkawinan Anak. /Aditya Pradana/ANTARA

Kepala BKKBN Hasto Wardoyo mengatakan bahwa Tim Pendamping Keluarga (TPK) telah diturunkan untuk menjalankan program-program penurunan risiko stunting, termasuk pencegahan pernikahan pada usia anak.
​​​​​​​
Dia mengemukakan bahwa perempuan yang menikah pada usia anak, saat organ reproduksinya belum siap untuk kehamilan, berisiko melahirkan anak stunting.

Baca Juga: Gelorakan Kebangkitan Kuliner Indonesia Dalam Ajang Sial Interfood 2022

Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Tengah Widwiono mengatakan bahwa kasus perkawinan pada anak di wilayah Jawa Tengah perlahan menurun setelah BKKBN menggandeng tokoh dan pemuka agama untuk mendukung penyuluhan mengenai penurunan risiko stunting melalui pencegahan perkawinan pada usia anak.***

Halaman:

Editor: Wijaya Kusnaryanto

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x