Menkeu Sebut Indonesia Butuh Rp4.260 T Untuk Infrastruktur

- 14 April 2022, 17:48 WIB
Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati.
Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati. /Dok. Humas Setkab

Lebih lanjut, Sri Mulyani mengklaim akan mulai menggali potensi pemasukan lainnya di luar APBN yang menjadi dasar perekonomian Indonesia. Salah satu strateginya adalah pemerintah bakal mendorong para pengusaha swasta yang bermitra dengan pemerintah untuk terlibat dalam pembangunan negara.

Baca Juga: Solar langka, Ini Kata Dirut Pertamina!

Namun, Sri Mulyani tidak merinci apakah pengusaha swasta ini berada di dalam atau luar negeri sebagai calon pihak investor pembangunan infrastruktur.

"Untuk itu kami di Kementerian Keuangan terus melakukan reformasi fiskal, dimana kita akan terus memperbaiki sisi penerimaan, baik pajak, bea cukai, maupun penerimaan negara bukan pajak (PNBP),” ujar Sri Mulyani.

Langkah pertama yang bakal dilakukan Kementerian Keuangan di bawah kepemimpinan Sri Mulyani mulai menggenjot upaya reformasi fiskal yang ditargetkan bisa meraih cuan di luar APBN.

Baca Juga: Pemkot Depok Bilang Kenaikan Bahan Pokok Jelang Ramadan Dianggap Lumrah

Sebab, Sri Mulyani meyakini bahwa pembangunan infrastruktur bukan saja berbicara dengan pembangunan jalan tol, ataupun gedung. Namun lebih luas lagi, berbicara mengenai pembangunan tata kelola pengairan bagi petani dan sebagainya.

“Nah jika kita sudah memperbaiki sisi belanja yang makin berkualitas, baik belanja pusat maupun belanja daerah, dan sisi pembiayaan , maka akan terlaksana prudent serta inovatif". Pungkasnya **

Halaman:

Editor: Agnes Aflianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x