Konflik Terus Berlangsung! Erdogan Ingin Pertemukan Presiden Ukraina dan Rusia

2 April 2022, 20:13 WIB
Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan. /Reuters/Umit Bektas/

 

 

 

ARAHKATA - Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengatakan dia ingin bertemu dengan para pemimpin Ukraina dan Rusia serta menyatukan mereka untuk mengakhiri pertumpahan darah.

Pernyataan Erdogan itu disampaikan sebelum penerbangannya kembali ke Turki dari Uzbekistan.

Erdogan berbicara tentang perang Rusia-Ukraina, posisi Turki, dan upaya mediasi untuk perdamaian yang abadi, serta kerja sama energi dengan Israel.

Baca Juga: Kremlin Jawab Tudingan AS Kalau Putin Disesatkan

"Saya yakin pertemuan yang diadakan oleh delegasi Rusia dan Ukraina di Istanbul membantu proses perdamaian mendapatkan momentum yang berarti. Keputusan Rusia secara signifikan untuk mengurangi operasi militer di Kyiv dan Chernihiv benar-benar merupakan langkah penting," kata Erdogan dalam Anadolu Agency dikutip ARAHKATA, Sabtu 2 April 2022.

“Kami siap menjadi tuan rumah pertemuan di tingkat presiden. Namun, sangat penting untuk memastikan gencatan senjata sementara,” imbuh Erdogan.

Menambahkan bahwa diplomasi aktif dan pendekatan seimbang Ankara memungkinkannya menjadi tuan rumah negosiasi di Turki.

Baca Juga: Pernyataan Putin Soal Gencatan Senjata di Ukraina

Erdogan juga menekankan kemungkinan peran Turki sebagai salah satu negara penjamin keamanan bagi Ukraina.

Erdogan mengatakan bahwa Ankara terbuka untuk menjadi negara penjamin, sementara rinciannya harus diklarifikasi.

Turki terus menentang sanksi terhadap Rusia, namun juga menekankan berdiri melawan gerakan militer Rusia serta melanjutkan upaya mediasi, tambah Erdogan.

Baca Juga: Rusia Ancam Putuskan Suplai Gas ke Eropa, Paksa Bayar Pakai Rubel

"Dialog ini penting, perlu, tidak hanya dalam konteks Ukraina tetapi juga di banyak geografi lain yang terkait erat dengan kita, seperti Suriah, Libya, Kaukasus Selatan," kata Erdogan.

Dia juga berbicara tentang kolaborasi Turki-Israel di bidang energi dan menyuarakan harapan untuk ekspor energi Israel melalui Turki.

Erdogan akan mengadakan pembicaraan dengan Perdana Menteri Israel Naftali Bennett untuk mengambil langkah selanjutnya.***

Editor: Wijaya Kusnaryanto

Sumber: Anadolu Agency

Tags

Terkini

Terpopuler