Kemenkominfo Tingkatkan Literasi Digital Bangun Loyalitas Pelanggan via Medsos

23 Agustus 2022, 23:08 WIB
Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (Kemenkominfo) sebagai pengemban garda terdepan dalam memimpin upaya percepatan transformasi digital bangsa Indonesia dalam mencapai visi dan misi tersebut kemenkominfo sebagai regulator, fasilitator, dan akselerator. /Kemkominfo

 

 

 

 

 


ARAHKATA -  Perkembangan digitalisasi di Indonesia yang sangat signifikan beberapa tahun belakangan mampu mendorong terciptanya ekosistem digital yang baik.

Ditambah dengan adanya dorongan pandemi covid-19 yang melanda Indonesia sejak awal tahun 2020 telah meningkatkan penggunaan internet dan mempercepat adopsi digital pada kegiatan sehari-sehari.

Menurut laporan HootSuite dan We Are Social pengguna internet aktif di Indonesia mencapai 204,7 juta jiwa pada awal tahun 2022, atau meningkat 2,1 juta dibandingkan awal tahun sebelumnya.

Baca Juga: ITL Trisakti Rekomendasi Tunda Kebijakan Zero ODOL Pada 2023
        
Pemerintah pun mendorong masyarakat untuk dapat beradaptasi menggunakan aplikasi digital dan meningkatkan kompetensi digital masyarakat agar masyarakat semakin dapat beradaptasi menggunakan teknologi digital dan mampu membentengi diri dari resiko penggunaan internet seperti penipuan online dan cyber bullying.

Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (Kemenkominfo) sebagai pengemban garda terdepan dalam memimpin upaya percepatan transformasi digital bangsa Indonesia dalam mencapai visi dan misi tersebut kemenkominfo sebagai regulator, fasilitator, dan akselerator.

Dalam rangka menjalankan salah satu mandat tersebut terkait pengembangan SDM Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (Kemenkominfo) berkolaborasi dengan Gerakan Nasional Literasi Digital Siberkreasi meluncurkan program “Indonesia Makin Cakap Digital” pada tahun 2021.

Baca Juga: BREAKING NEWS! Kapolri Copot Jabatan 24 Personel Terkait Kasus Brigadir J

“Dalam perjalanannya program literasi digital telah berhasil menjangkau lebih dari 12 juta masyarakat di 515 kabupaten/kota dan 34 provinsi diseluruh Indonesia dan berfokus pada peningkatan wawasan dan kecakapan digital masyarakat Indonesia yang diukur berdasarkan 4 (empat) pilar digital, yaitu Kecakapan Digital, Etika Digital, Keamanan Digital, dan Budaya Digital. ”, ujar Dirjen Aptika Kominfo, Samuel Abriijani Pengerapan.

Survey nasional oleh Kemenkominfo bersama Kata Data pada tahun 2021 menunjukkan indeks literasi digital masyarakat Indonesia berada pada level SEDANG dengan skor 3.49.

Hal ini merupakan suatu peningkatan jika dibandingkan dengan kondisi serupa di tahun 2020 yang menunjukkan skor 3,46.

Baca Juga: KPK Berharap Mahasiswa Masuk Unila Lewat Praktik Suap Disanksi

Kemenkominfo akan terus meningkatkan pencapaian tersebut dengan menyasar kelompok-kelompok strategis di masyarakat.

Untuk meningkatkan skor indeks literasi digital Indonesia ke level BAIK Kemenkominfo secara konsisten akan terus menjalankan kegiatan literasi digital.

“Pada tahun 2022 akan diberikan pelatihan literasi digital kepada 5,5 juta masyarakat agar tujuan peningkatan skor indeks literasi digital tersebut dapat tercapai dan peningkatan kecakapan digital tersebut dapat dimanfaatkan secara optimal, mengingat kita memiliki potensi sumber daya manusia yang besar”, ujar Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Johnny G. Plate, dalam sambutan program Makin Cakap Digital.

Baca Juga: Ketum PPP Suharso Manoarfa Dilaporkan Polisi Terkait Amplop Kiai

Kegiatan literasi digital diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi upaya menghentikan penyebaran berita hoaks serta dampak negatif dari penyalahgunaan internet dengan cara meningkatkan kemampuan kognitif masyarakat Indonesia melalui beragam program edukasi kecakapan literasi digital.

Menjadi literat digital berarti dapat memproses berbagai informasi, dapat memahami pesan, dan berkomunikasi efektif dengan orang lain dalam berbagai bentuk.  

Selain itu dengan cakap literasi digital dapat memacu individu untuk beralih dari konsumen yang pasif menjadi produsen yang aktif, baik secara individu maupun sebagai bagian dari komunitas.  

Baca Juga: Kompolnas Diusulkan Dibubarkan Pasca Terbongkar Kasus Ferdy Sambo

Dengan literasi digital juga akan tercipta tatanan masyarakat dengan pola pikir dan pandangan yang kritis serta kreatif.  

Anggota masyarakat tidak akan mudah termakan oleh isu yang provokatif dan menjadi korban informasi hoaks atau korban penipuan yang berbasis digital.

Kegiatan webinar literasi digital untuk komunitas dan masyarakat di wilayah Sumatra dan sekitarnya telah diselenggarakan pada hari Senin 22 Agustus 2022, pukul 10.00 - 12.00 WIB dengan tema “Tips Digital: Membangun Loyalitas Pelanggan Via Media Sosial”.

Baca Juga: IPW Desak Polisi Tindak Tegas Klub Sepakbola Disponsori Rumah Judi

Webinar tersebut dihadiri oleh lebih dari 1.300 orang dari berbagai kelompok masyarakat/komunitas di wilayah Sumatra yang menghadirkan narasumber Rizki Nugroho, Podcaster & Co-Founder Paberik Soeara Rakjat; Syarif Maulana, Business Consultant & Praktisi Literasi Digital; dan Bayu Sutjiatmo, Ketua Program Studi  Perdagangan Internasional Politeknik APP Jakarta & Praktisi Literasi Digital.

Dalam webinar tersebut, Rizki Nugroho membahas tips membangun loyalitas pelanggan via media sosial ditinjau dari perspektif cakap digital.

“Enam tips menjaga loyalitas pelanggan. Pertama, memanfaatkan sosial media sebagai sarana komunikasi. Kedua, jaga hubungan baik dengan konsumen. Ketiga, rencanakan pembuatan konten. Keempat, ciptakan konten yang otentik dan menarik. Kelima, jaga kualitas konten, produk dan layanan. Terakhir, selalu baca data untuk melakukan evaluasi kinerja ”, papar Rizki Nugroho.

Baca Juga: Pegadaian Ajak Generasi Muda Wujudkan Impian Dengan Menabung Emas

Syarif Maulana memperkaya pembahasan mengenai tips membangun loyalitas pelanggan via media sosial ditinjau dari perspektif etika digital.

“Tiga etika dalam menjaga loyalitas pelanggan via media sosial. Pertama, hindari kalimat kalimat yang mengandung unsur negatif. Kedua, selalu jujur dalam memberikan informasi kepada pelanggan. Terakhir, tanggung jawab dan konsekuen terhadap janji yang sudah diberikan kepada konsumen", jelas Syarif Maulana. 

Bayu Sutjiatmo melengkapi pembahasan mengenai tips membangun loyalitas pelanggan via media sosial ditinjau dari perspektif keamanan digital.

Baca Juga: Aparat Polsek Pagedangan Bekuk 5 Pelaku Curanmor

"Tiga tips aman bermedia sosial. Pertama, jangan mudah percaya dengan akun akun yang tidak resmi atau tidak bercentang biru. Kedua, tidak memberikan informasi pribadi kepada media sosial. Dan terakhir, aktifkan fitur keamanan seperti password dan pergunakan pengamanan berjenjang”, ujar Bayu Sutjiatmo.

E-sertifikat dan beragam hadiah menarik diberikan untuk para peserta webinar.

Informasi lebih lanjut mengenai program #MakinCakapDigital dapat diakses melalui Media Literasi Digital Kominfo di website: info.literasidigital.id atau event.literasidigital.id; Instagram: @literasidigitalkominfo; dan Facebook Page: Literasi Digital Kominfo.

Baca Juga: Prabowo Subianto Paling Layak Presiden Indonesia 2024, Erlest: Ini Alasannya

Informasi program juga dapat diakses melalui media sosial Siberkreasi di Instagram: @siberkreasi, Facebook Page: Siberkreasi, Twitter: @SiBerkreasi, TikTok: @siberkreasi.id, dan Youtube: Siberkreasi.***

Editor: Wijaya Kusnaryanto

Sumber: Kemkominfo

Tags

Terkini

Terpopuler