Jawa Timur Bentuk Desa Tangguh Bencana

- 3 Februari 2021, 06:30 WIB
Jawa Timur bentuk desa tangguh bencana
Jawa Timur bentuk desa tangguh bencana /Adi Suprayitno/ARAHKATA

ARAHKATA – Provinsi Jawa Timur membentuk Desa/Kelurahan Tangguh Bencana (Destana). Pembentukan Destana dilakukan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jatim.

Setelah kemarin, Senin 1 Februari 2022, pembentukan Destana diawali di Kota Probolinggo, hari ini, Selasa 2 Februari 2021 kegiatan serupa berlanjut di Desa Selok Anyar, Kec. Pasirian, Kab. Lumajang.

Pembentukan Destana dihadiri tiga anggota DPRD Jatim, yakni, Wakil Ketua Komisi E, Ir H. Artono MM, dan dua anggota komisi E, Hari Putri Lestari dan Hj Umi Zahro.

Baca Juga: Intip Keseharian Tenaga Kesehatan di Wisma Atlet Melawan Covid-19

Turut mendampingi, Plt Kalaksa BPBD Jatim yang diwakili Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Jatim Gatot Soebroto, Kalaksa BPBD Kab. Lumajang Indra Wibowo Leksana, Camat Pasirian Trikondo Cahjono, dan Kades Selok Anyar, Nur Hasim.

Wakil Ketua Komisi E Artono, pembentukan Destana lalu ditandai dengan penyerahan simbolis bantuan masker oleh anggota Komisi E, Hj Umi Zahro dan penyerahan bibit pohon oleh Hari Putri Lestari kepada Kades Nur Hasyim.

Selain itu, pembentukan Destana kali ini juga ditandai dengan penanaman bibit pohon Mangga dan Srikaya di area Balai Desa Selok Anyar oleh ketiga anggota Komisi E DPRD Jatim.

Baca Juga: Tips Penting Sembuh Covid-19 dari Dona Agnesia

Pembentukan Destana di desa dengan potensi bencana tsunami ini juga disemarakkan dengan hadirnya Mobil Edukasi Penanggulangan Bencana (Mosipena) di balai desa setempat.

Dalam sambutannya, Artono mengapresiasi langkah pembentukan Destana yang dilakukan BPBD Jatim di sejumlah desa/kelurahan.

Halaman:

Editor: Agnes Aflianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x