Network
ARAHKATA - Sebagai bentuk antisipasi akan dampak erupsi Gunung Merapi yang kembali bergejolak, Baguna DPD PDI Perjuangan DIY mulai mengirimkan logistik ke posko Baguna Sleman di Hotel Popi Jalan Kaliurang Km 15 Pakem, Sleman.
Dikutip Arahkata.com dari laman Gesuri.id, Minggu 15 November 2020, perwakilan Baguna DIY, Retno Handayani mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk melihat kesiapan personel Baguna PDI Perjuangan dalam menghadapi meningkatnya aktivitas Gunung Merapi. Selain itu, untuk koordinasi dan inventarisir kebutuhan Baguna.
Pada kesempatan itu diserahkan APD berupa helm evakuasi, raincoat, masker respirator, google, handsglove, obat-obatan dan vitamin. Kegiatan dihadiri Korlap Baguna DPC Sleman, Baguna DPD PDI Perjuangan DIY.
Baca Juga: Hujan Lebat Akibatkan Jembatan Putus di Pacitan
“Baguna Sleman telah diminta berkoordinasi oleh BPBD Sleman sebagai pusat kendali penanggulangan bencana untuk membantu persiapan evakuasi korban bencana,” kata Retno di Sleman.
Dikatakan, pihaknya juga melihat dan ingin memastikan kondisi kesehatan dan mempersiapkan APD bagi relawan/ personil Baguna di lapangan serta persiapan evakuasi pengungsi sesuai arahan Sekretaris DPD PDI Perjuangan DIY Totok Hedi Santosa.
Sementara itu Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta meminta warga selalu waspada kemungkinan erupsi Gunung Merapi saat mencari rumput untuk pakan ternak, terutama di zona rawan bencana berjarak kurang dari lima kilometer dari puncak.
Baca Juga: Gandeng YPJI, Kemensos Berikan 5.300 Bansos Kepada Jurnalis
"Daerah jelajah warga yang mencari rumput ini kan bisa sampai ke atas, bahkan sampai radius tiga kilometer dari puncak Merapi. Dengan perkembangan aktivitas Merapi saat ini kami minta warga tetap selalu waspada terhadap setiap perkembangan aktivitas Merapi," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Sleman Makwn.
