Baca Juga: Panglima TNI: Perwira Paspampres Perkosa Anggota Kostrad di Bali, Diproses Hukum
Menurut dia, upah sebesar itu sangat kurang untuk bisa menyicil utangnya.
Dia akhirnya diberhentikan setelah dua bulan bekerja karena dinilai lambat dan mendapatkan tanda merah.
Warga Indonesia itu lalu dipindahkan ke sebuah peternakan di Kent, namun pekerjaan di sana hanya berlangsung hingga awal November ini.
Baca Juga: Pakar dan Akademisi Sepakat Pelabelan BPA Galon Guna Ulang Tidak Diperlukan
Untuk bisa bertahan hidup di Inggris, pria tersebut sampai memiliki utang lebih dari Rp 32 juta. Hingga kini dia mengaku belum juga mendapatkan pekerjaan.
Konsorsium Ritel Inggris mengatakan, supermarket yang membeli dari Castleton merasa prihatin dengan masalah ini dan sedang menyelidikinya sebagai hal yang mendesak.
Ross Mitchell, Direktur Pelaksana Castleton Fruit, mengatakan, dia tidak dapat mengomentari kasus-kasus tertentu.
Baca Juga: Wah Selamat! Julian Jacob Resmi Lamar Mirriam Eka
Dia hanya menegaskan bahwa peternakannya memiliki prosedur kedisiplinan, seperti yang dilakukan oleh semua pemberi kerja untuk menangani masalah terkait kinerja karyawan.