Mengurai Aksi Koboi Polisi Tembak Polisi di Rumah Dinas Jenderal Bintang Dua

- 13 Juli 2022, 19:09 WIB
Polri, Irjen Polisi Ferdy Sambo dan Ny. Putri Candrawathi.
Polri, Irjen Polisi Ferdy Sambo dan Ny. Putri Candrawathi. /ANTARA

“Kompolnas akan terus memantau proses pemeriksaan kasus ini untuk dapat memastikan Polri profesional dan mandiri,” komit Poengky Indarti.

Baca Juga: Gibran Copot Direktur PDAM Solo Terlibat Kasus Pencabulan

Secara terpisah, pengamat dari Institute for Security and Strategic Studies (ISESS) Bambang Rukminto meminta kasus ini diusut tuntas dan transparan.

Dia menilai transparansi dalam pengusutan kasus ini sangat penting agar publik tidak berspekulasi menyikapi motif polisi tembak polisi di kediaman rumah dinas Jenderal Polisi Bintang Dua itu.

“Terkait saling tembak antarpolisi memang harus diusut dengan tuntas, mulai dari TKP, kronologi, hasil autopsi, hingga motif pelaku. Ini harus dijelaskan kepada publik secara terbuka agar tidak memunculkan rumor-rumor yang tak terkendali,” ujar Bambang Rukminto, Senin, 11 Juli 2022.

Baca Juga: Kasus Dugaan Penganiayaan: Iko Uwais dan Pelapor Cabut Laporan Polisi

Dia berpendapat, Kapolri harus segera mengambil langkah tegas dan jelas terkait kasus ini.

Terutama perihal penggunaan senjata api anggota kepolisian ini sudah tertuang dalam Peraturan Kapolri.

“Tapi itu kembali pada implementasi di lapangan, apakah kontrol yang ketat sudah dijalankan atasannya pada pemegang senpi atau belum? Itu yang juga harus dijelaskan Divpropam terkait insiden ini,” kata Bambang Rukminto.

Baca Juga: Polisi Bakal Dalami Kecelakaan yang Dialami Charly Van Houten

Halaman:

Editor: Wijaya Kusnaryanto

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x