Percepat Laju Kesembuhan, Pemerintah Dorong Donor Plasma Konvalesen

- 1 Februari 2021, 09:15 WIB
Gerakan donor plasma konvalesen
Gerakan donor plasma konvalesen /Kominfo/

ARAHKATA – Pasca dicanangkan oleh Wakil Presiden Ma'ruf Amin beberapa waktu lalu, pemerintah terus mendorong implementasi gerakan nasional donor plasma konvalesen. Hal itu sebagai upaya untuk mempercepat laju angka kesembuhan pasien Covid-19 dan menurunkan angka kematian.

Berdasarkan data Satuan Tugas Covid-19 per-28 Januari 2021, jumlah pasien terkonfirmasi telah mencapai 1.037.993, sedangkan pasien sembuh 842.122 dan meninggal 29.331.

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menyebut bahwa jumlah donor plasma konvalesen terus bertambah seiring pencanangan gerakan nasional donor plasma konvalesen.

Baca Juga: WHO Kunjungi Pasar Wuhan dengan Keamanan Ketat Selidiki Asal Covid-19

Seperti dilaporkan, jumlah pendonor di Kota Surakarta naik hingga 40% setelah pemerintah melakukan upaya masif pasca pencanangan gerakan nasional donor plasma konvalesen.

"Jadi luar biasa. Karena itu atas nama pemerintah saya ucapkan terima kasih pada Ketua PMI (Palang Merah Indonesia) dan seluruh jajaran di Solo yang telah merespon gerakan nasional donor plasma konvalesen dengan luar biasa," ujarnya usai menyaksikan langsung donor plasma konvalesen di Kantor PMI Kota Surakarta, Jawa Tengah, Jumat 29 Januari 2021.

Muhadjir mengklaim donor plasma konvalesen telah terbukti cukup efektif dalam mempercepat peningkatan imunitas pasien Covid-19. Oleh karenanya, ia berharap penyintas Covid-19 dapat tergugah untuk melakukan donor plasma konvalesen.

Baca Juga: Wamenkes Pastikan Vaksinasi Nakes Selesai di Februari 2021

Bukan hanya sebagai wujud rasa syukur karena sudah selamat dari ancaman Covid-19, namun lebih dari itu dapat membantu menyelamatkan nyawa orang lain yang sedang berjuang untuk sembuh dalam melawan Covid-19.

"Mudah-mudahan setelah ini akan ada kelipatan lagi jumlah pendonor karena jumlah yang dibutuhkan masih jauh dari yang tersedia. Di Kota Solo juga kita berharap mudah-mudahan nanti ada surplus plasma sehingga bisa dikirim ke daerah lain yang membutuhkan," tandasnya.

Halaman:

Editor: Agnes Aflianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x