ARAHKATA - Kasus tewasnya Brigadir J alias Brigadir Yosua di rumah Kadiv Propam Polri nonaktif, Irjen Ferdy Sambo masih menyisakan pertanyaan di benak publik.
Sejumlah pihak banyak menilai, kematian Brigadir J dipenuhi dengan berbagai kejanggalan.
Mulai rekaman CCTV di rumah Ferdy Sambo yang sempat dikabarkan mati saat kejadian, tetapi juga luka-luka di tubuh jenazah Brigadir J yang dianggap tak biasa.
Baca Juga: Brigita Manohara Serahkan Bukti Kembalikan Rp480 Juta ke KPK
Kasus ini semakin menjadi perhatian masyarakat ketika Polri belum juga menentukan siapa tersangka kasus penembakan Brigadir J.
Padahal sejak awal mengumumkan kasus ini ke publik, Polri telah menyebut Bharada E alias Bharada Richard Eliezer sebagai terduga pelaku penembakan Brigadir J.
Untuk mengusut tuntas kasus ini, keluarga melalui kuasa hukum mereka menuntut agar jenazah Brigadir J diautopsi ulang.
Baca Juga: Polri Menahan Empat Tersangka Kasus Penggelapan Dana ACT
Autopsi ulang pun telah dilakukan pada Selasa, 27 Juli 2022 oleh tim kedokteran forensik independen.